Sulastin Sutrisno Quotes

Sulastin Sutrisno Quotes

Kami harus mencari semua bagian yang terang. Apabila tidak ada, maka yang gelap itu agak digosok. Itulah seninya agar dapat hidup dengan gembira, bukan?

Simpati itu bagi kami merupakan kepuasan, kekuatan, bantuan, kegembiraan, hiburan.

Bagaimanapun jalannya, sekali-kali jangan lelah untuk berusaha gigih membela semua yang baik.

Setiap orang tahu, bahwa pada umumnya gadis Jawa tidak diberitahu mengenai rencana perkawinan yang dibuat para pelindungnya untuknya. Dalam daerah Pasundan boleh jadi betul, bahwa anak perempuan dan anak muda yang bertunangan bisa saling mengenal, melihat, dan bertemu, tetapi tanyakanlah di tempat-tempat lain mana di Jawa hal itu terjadi.

Poligami seperti dijalankan pada bangsa-bangsa Timur adalah suatu kebajikan bagi kaum perempuan dan gadis-gadis yang di dalam negerinya tidak dapat hidup tanpa suami atau pelindung - Max Muller

Orang mencoba membohongi kami, bahwa tidak kawin itu bukan hanya aib, melainkan dosa besar pula. Telah berulang kali itu dikatakan kepada kami. Aduhai! Dengan menghina sekali orang sering kali membicarakan perempuan yang membujang!

Waktu mendengar gamelan dan menghirup bau bunga bercampur kemenyan, pikiran saya pasti melayang ke masa lampau.

Orang-orang memungut bunga di permadani yang dilalui adik untuk disimpan. Bunga itu mendatangkan bahagia, kata orang. Dan kepada anak-anak perempuan mendatangkan jodoh.

Dunia ini masih senantiasa teramat sopan. Tidak mau melihat kenyataan yang telanjang bulat. Memalingkan muka dengan penuh rasa jijik dari kenyataan, perempuan telanjang itu.

Bangsa Jawa itu bangsa dongeng dan kenang-kenangan. Siapakah yang pada suatu ketika akan mengantarkan bangsa itu dari dunia hikayat dan legenda ke kehidupan yang nyata? Bukankah kita harus menuju ke situ? Dan dengan menyingkirkan takhayul itu, tidak perlulah karenanya mereka menginjak-injak keindahannya.

Demikianlah kepercayaan rakyat! Darimana asal kepercayaan ini, saya tidak tahu dengan pasti.

Sungguh-sungguh, sifat gadis tua, menyanjung-nyanjung kenangan lama.

Kami sangat kehilangan si kecil. Tetapi sebaliknya kami tidak begitu lama tinggal diam saja, sebab itu tentu bukan perpisahan yang berat. Pasti banyak lagi yang menunggu kami dikemudian hari. Dalam setiap hidup tak dapat dihindari, bercerai adalah tanda pengenalnya, sepanjang hidup terus menerus.

Tetapi berkatalenih mudah dari pada berbuat, bukan?

Kami makhluk yang "mengerikan. Ah, tetapi tidakkah demikian juga pada yang beradab? Di situ pun orang ceoat cenderung untuk menghukum sesuatu yang tidak difahaminya.

Kami tidak boleh marah kepada orang-orang yang tidak tahu, yang patut dikasihani. Dan memang kami tidak berbuat demikian.

Nyonya barangkali sudah mendengar, bahwa bagi orang Jawa tidak ada kegagalan hidup yabg lebih besar dari pada perempuan yabg tidak kawin, yang sekaligus merupakan aib.

Share Page

Sulastin Sutrisno Wiki

Sulastin Sutrisno At Amazon